Anggur
Anggur, merah atau hijau
Nilai khasiat per 100 g |
Tenaga 70 kkal 290 kJ |
|
|
Anggur merupakan tanaman
buah berupa perdu merambat yang termasuk ke dalam keluarga
Vitaceae.
[1] Buah ini biasanya digunakan untuk membuat
jus anggur,
jelly,
minuman anggur,
minyak biji anggur dan
kismis, atau dimakan langsung.
[1] Buah ini juga dikenal karena mengandung banyak senyawa polifenol dan resveratol yang berperan aktif dalam berbagai metabolisme tubuh, serta mampu mencegah terbentuknya sel kanker dan berbagai penyakit lainnya.
[2] Aktivitas ini juga terkait dengan adanya senyawa metabolit sekunder di dalam buah anggur yang berperan sebagai senyawa
antioksidan yang mampu menangkal
radikal bebas.
[3][4]
Tanaman ini sudah dibudidayakan sejak
4000 SM di
Timur Tengah.
[1] Akan tetapi, proses pengolahan buah anggur menjadi minuman anggur baru ditemukan pada tahun
2500 SM oleh bangsa
Mesir.
[1] Hanya beberapa waktu berselang, proses pengolahan ini segera tersebar luas ke berbagai penjuru dunia, mulai dari daerah di
Laut Hitam,
Spanyol,
Jerman,
Perancis, dan
Austria.
[1] Penyebaran buah ini berkembang samakin pesat dengan adanya perjalanan
Colombus yang membawa buah ini mengitari dunia.
[1]
Varietas anggur
Buah anggur memiliki banyak varietas, antara lain
[5][6][7]:
- Vitis vinifera, anggur untuk bahan minuman anggur Eropa
- Vitis labrusca, anggur Amerika Utara untuk membuat jus anggur, kadangkala untuk minuman anggur
- Vitis riparia, anggur liar Amerika Utara, kadangkala untuk pembuatan minuman anggur
- Vitis rotundifolia, muscadine, digunakan untuk jelly dan kadangkala minuman anggur
- Vitis aestivalis, varietas Norton yang digunakan untuk pembuatan minuman anggur
- Vitis lincecumii (juga disebut Vitis aestivalis atau Vitis lincecumii), Vitis berlandieri (juga disebut Vitis cinerea var. helleri), Vitis cinerea, Vitis rupestris digunakan untuk membuat minuman anggur hibrida dan "rootstock" tahan-hama.
Hibrida juga ada, utamanya merupakan persilangan dari
V. vinifera dengan satu atau lebih varietas
V. labrusca,
V. riparia atau
V. aestivalis.
[6] Hibrida cenderung lebih tidak terpengaruh dingin ("frost") dan penyakit (terutama
phylloxera), tetapi minuman anggurnya kurang memiliki karakteristik aroma "foxy"
labrusca.
[6]
Anggur laut Coccoloba uvifera merupakan anggota dari keluarga Buckwheat
Polygonaceae dan merupakan tanaman asli di tanah di
Laut Karibia.
[6]
-
-
-
-
Foliage of the Concord grape plant
Kondisi tumbuh
Perkebunan anggur di Sobes, Republik
Ceko.
Iklim
Anggur merupakan salah satu tanaman yang hidup pada daerah dataran rendah.
[1] Tidak seperti kebanyakan tanaman lainnya, tanaman anggur justru membutuhkan
musim kemarau panjang berkisar 4-7 bulan agar dapat tumbuh dengan baik dan intensitas
cahaya matahari yang cukup tinggi.
[1] Curah hujan yang diperlukan oleh tanaman ini hanya 800 mm per tahun.
[1] Oleh karena itu, penyiraman yang berlebihan dapat mengganggu proses pembuahannya.
[8] Suhu untuk tumbuh maksimal adalah 31
oC dan suhu minumum adalah 23
oC dengan kelembapan udara berkisar antara 75-80%.
[8]
Media Tanam
Hanya beberapa jenis tanah yang dapat menunjang pertumbuhan tanaman anggur dengan baik.
[8] Secara umum, tanah tersebut harus mengandung
pasir dan
lempung dalam jumlah yang cukup agar tanaman tidak mengalami
transpirasi berlebihan.
[8] Selain itu, tanah yang digunakan harus subur dan bertekstur
gembur agar terdapat asupan
nutrisi dan pasokan udara yang baik.
[8] Tanah tersebut juga harus memiliki derajat keasaman (
pH) yang
netral, yaitu 7.
[8]
Manfaat kesehatan
Anggur memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung berbagai jenis senyawa
metabolit sekunder, terutama golongan
flavonoid dan
antosianin, serta
resveratol.
[9] Penelitian lain mengungkapkan bahwa senyawa aktif di dalam anggur mampu meningkatkan kerja
sel endotelial yang berperan dalam memperlancar aliran
darah dalam
arteri terkait dengan aktivitasnya terhadap sel-sel otot halus.
[10] Melalui mekanisme ini, risiko terkena serangan
jantung dapat berkurang.
[11]Selain itu, anggur juga mengandung banyak senyawa
antioksidan yang daya kerjanya lebih kuat daripada
vitamin C dan
vitamin E.
[11] Di dalam tubuh, senyawa flavonoid anggur dapat meningkatkan produksi
lemak baik (
HDL) sekaligus menurunkan
trigliserida yang beredar di dalam darah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar